PENOMORAN BENANG
Yang
dimaksud dengan penomoran benang adalah Ukuran yang memperlihatkan halus atau kasarnya (besar atau kecilnya diameter )benang,Methode pemberian
nomor benang banyak macamnya ,namun pada dasarnya hanya ada 2 macam sistim
penomoran,yaitu:
1.
Pemberian
nomor benang dengan sistim panjang tetap(direct system) ; N =(B)/(P)
2.
Pemberian
nomor benang dengan sistim berat tetap
(indirect system) ; N=(Pjg)/(Brt)
Penomor sistim panjang tetap (direct system)
Sistim
ini didasarkan atas perbandingan langsung antara berat benang dengan Nomor
benangnya pada panjang tetap. Ini berarti berat (B)membesar maka benangnya akan
lebih kasar. Dengan kata lain bahwa makin tinggi nomor,makin kasar benangnya
dan begitu sebaliknya.
Macamnya
;
1.Denier
(D)
Yang dimaksud (D) adalah ukuran yang
memperlihatkan berat benang dalam gram untuk
setiap panjang
9000 meter. D =
x gr
Bila ada contoh benang yang panjangnya 9000
meter mempunyai berat 50 gram,maka nomor
benang
(kehalusannya) D = 50.
Soal : Jika serat yang mempunyai berat 100 mg dengan mempunyai panjang
600meter,berapa
denier
serat tersebut ?.
2.Tex
Ukuran yang memperlihatkan berat benang
dalam gram untuk setiap panjang 1000 meter.
Tex=
xgr
Contoh . Bila panjang benang 1000 meter mempunyai berat 20 gram, maka
Nomor Tex=20.
3.Grex
Untuk penomoran ini satuan yang konstan adalah panjang setiap 10.000
meter,sedangkan
berat sama dengan denier
dan Tex. Rumusnya adalah Grex=
x gr.
Penomoran Sistim berat tetap(indirect system)
1.
(Nomor Inggris)
Yang dimaksud penomeran Ne adalah kehalusan
benang yang dinyatakan dalam panjang
dalam
Hank(H) untuk setiap berat 1 pon
(Lb).Penomoran sistim ini banayak digunakan serat
ataupun
benang cotton ataupun untuk serat-serat staple. Ne
=
Contoh: Berat lap 14 oz/Yard. Hitunglah
nomor lab tersebut!.
Jawab
: Panjang lap 1 yard =1/840 Hank 1
lbs = 16 oz
Berat lap = 14 oz = 14/16 Lbs 1 lbs = 7000grains
lap =
= 0,0014
Soal :
Jikalau sliver carding ukuran 350 grains/6 yard,tentukan Nomer sliver
tersebut!.
2.Nm
(nomor metric).
Yang dimaksud dengan Nm adalah
angka yang menunjukkan kehalusan suatu
benang,dinyatakan panjang
konstan dalam Meter yang dibagi dengan berat dalam gram,
Nm = (m)/(gr).
Contoh : Bila bahan benang dengan panjang
40 meter dalam berat 1 gr,berapa kehalusan
bahan
tersebut?. Jawab ; kehalusan bahan tersebut adalah
Nm.40.
TABEL
,PENOMORAN BENANG SISTIM PANJANG TETAP (DIRECT SYSTEM)
N0
|
Sistim
|
Jenis benang
|
Simbul nomor
|
Basis (berat/1hank)
|
Persamaan umum
|
keterangan
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
|
Titer denier
Dram
Grex
Tex(sistim inggris)
Integral
Poumar
|
a.benang2 sinte tis(polyester,ny
lon,rayon,dll)
b.sutera kasar
Raw silk(dram silk)
Semua benang
Semua benang
Semua benang
Semua benang
|
Td
Dram
Gx (grex)
Tex
Ti
Tp
|
Denier/450 meter atau
Grm/9000 meter
Dram/1000 yds
Grm/10.000 gr
Grm/1000 M
Lbs/700.000 yards. Atau grm/100 yrds
lbs/100.000 yards
|
Td=
Dram
silk =
Grex=
Tex=
Ti=
Tp=
|
1 denier= 0,05grm.
16 drams= 1 ounce.
10 drams silk,artinya 10grm per 1000
yds
|
7.
8.
|
Spyndle jute
Grain wool
|
Benang jute (kasar).
Wollen yarn
|
Ts
Grain
|
Lbs/14.400 yrds. Atau ounce/900 yrds.
Grain/20 yards
|
Ts=
Grain=
|
3spyndle yute,artinya 3 lbs per 14.400
yrds
|
penomoran
yang sering dipakai di Indonesia adalah cara penomeran yang telah dijelaskan
diatas sedangkan yang terdapat di dalam table sangat jarang sekali digunakan.
TABEL
,PENOMORAN BENANG SISTIM BERAT TETAP (INDIRECT
SYSTEM)
No
|
Sistim
|
Jenis benang
|
Symbol nomor
|
Basis
( yards/lbs)
|
Persamaan umum
|
keterangan
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
|
Inggris
CUT
Inggris( bredford worsted)
Inggris(
Yorkshi
re skien)
RUN
Perancis
Interna sional metric
Typp
CUT asb
|
a.kapas
b.spun rayon
c.spun silk
Woolen,linen,jute,rami,henep
Worsted
(kamgaren),mohair,alpaca,camel’s hair,cashmere,cheviot dll
Wollen yarn (strijk-garen atau
kaardwol)
Woolen yarns(strijk garen)
Kapas,spun rayon
Semua benang
Semua benang
Glass,asbestos
|
Run
Nf
Nm
Nt
Cut
(ash)
|
840 yards/1 lbs
300 yards/ lbs
560 yards/ lbs
256 yrds/ lbs
1600Yrds/ lbs
1000m/
500gr
1M/1gr atau
1000m/1Kg
1000yrds/ lbs
100 yrds/lb
|
Lbs=
Lbs=
Lbs=
Lbs=
Lbs=
Nf=
x
Nm=
Lbs=
Lbs=
|
Konversi
satuan –satuan
§ Satuan berat : 1 pound (lbs) = 16 0nces = 453,60 gram = 7000 grains
1 once = 28,35 gram = 437,50 grains
1 gram = 15,43 grains.
§ Satuan Panjang : 1 Yard = 3 feet = 36 inches = 0,9144 meter =
91,44 Cm
1 feed = 12
inches = 0,305 meters = 30,48 Cm
1 inch =0,025
meters = 2,54 Cm
KONVERSI PENOMORAN.
Konversi
penomoran digunakan untuk merubah pernyataan nomor dari satu sistim penomoran ke
sistim penomoran lainnya (dari penomoran sistim langsung(direct system )ke
penomoran tidak langsung ( indirect
system) ataupun dalam satu system.
Contoh
1:
Konversi
penomoran benang dari
menjadi Nm. Ini
berarti bahwa dalam 1 Lbs benang terdapat panjang (
x 840)yard atau :
1 Lbs =(
x 840) yard
454 gr = (
x 840)x0,91 meter
1 gr =(
)meter
Sesuai ketentuan bahwa Nm adalah
angka yang menunjukan panjang dalam Meter dan berat dalam gram. Sehingga Nm = (
) = 1,69
Atau
= 0,56 Nm
Nilai 0,56 disebut konstante konversi
Contoh 2 :
Konversi penomoran benang dari Tex
menjadi Denier atau sebaliknya:
Karena baerat sama-sama dalam gram
maka :D/Tex = 9000/1000
Sehingga D/Tex = 9
Denier = 9 Tex
Nilai 9 disebut konstante konversi
DENGAN CARA YANG SAMA MAKA UNTUK
MEMUDAHKAN DALAM MELALUKAN KONVERSI
ANTAR KEHALUSAN BENANG DIBUATLAH DAFTAR KONSTANTA KONVERSI PENOMORAN SEBAGAI
BERIKUT;
No
|
Konstanta
dasar
|
Turunan
1
|
Turunan2
|
1
2
3
4
5
6
|
Nm/
= 1,69
Nm
x D =9000
Nm
x Tex =1000
x D =5315
x Tex = 590,5
D/Tex
= 9
|
Nm
= 1,69 . Ne
Nm
= 9000/D
Nm =1000/Tex
= 590,5/Tex
D = 9 Tex
|
= 0,59 Nm
D=9000/Nm
Tex
= 1000/Nm
D
= 5315/
Tex
= 590,5/
Tex
= ( 1/9).D
|
Ø CARA LAIN UNTUK MELAKUKAN KONVERSI NOMOR BENANG DARI SISTIM SATU KE SISTIM
LAINNYA;
Untuk merubah nomer benang dari
sistim yang satu ke sistim yang lain dapat dilakukan dengan menggunakan dengan
menggunakan rumus sebagai berikut:
Ø Dari sistim dari
sistim berat tetap ke berat tetap lainnya
Rumus
:U x N = U x N
Ø Dari sistim
panjang tetap ke sistim panjang tetap yang lain :
Rumus
:
=
Ø Dari sistim
berat tetap ke sistim panjang tetap atau sebaliknya;
Rumus
: u X N =
Contoh;
Jika
benang kapas
=20S akan diganti dengan benang linen yang
equivalent,berapakah nomor benang linen tersebut?
Jawab
U1 x Ne2 = U2 x
Ne1 Ne1
untuk benang kapas
300
x Ne2= 840 x 20 Ne2
untuk benang linen
Ne2=
= 56
§ PENOMORAN UNTUK BENANG GINTIR ( benang rangkap )
Nomor
benang gintir berdasarkan atas anggapan bahwa masing-masing benang single dalam
gintiran adalah sama panjang,walaupun benang-benang single terdiri dari nomor
yang berbeda.
Berat
gintir sama dengan jumlah berat dari benang-benang single.Panjang benang gintir
= pan jang dari salah satu benang
single.
ü Sistim panjang tetap ( N=…………….lbs/1 Hank)
Rumus :
= N1 + N2 + N3 + ………………………m
Contoh :
Benang D.160 digintir dengan nomor
benang Nm56 hitunglah berapa kehalusan benang gintir tersebut?
Jawab
Nomor benang 160D N1 = 5315/160= 33,218
Nomor benang Nm 56 N2 = 0,59 x 56 N2 = 31.36
Nomor benang gintir = 33,218 + 31.36 = 64.578
ü Sistim
berat tetap (N = hank/Lbs)
Rumus :
Contoh
:
Untuk
memproduksi 100 pond benang gintir diperlukan benang dengan
40’S dan
60’S. Bila
contraction (perpendekan karena proses twist)serta limbah diabaikan,berapa
berat masing-masing benang yang harus dipersiapkan?.
Jawab;
Nomor benang gintir =
+
=
=
= 24
Ini berarti bahwa dalam 1 Lbs = 24Hank atau kalau dalam 100 lbs=2400 Hank yang
terdiri atas benang Ne 40 dan 60.
a.
Untuk
40 P1 =
2400 B1 = P1/N1 = 60 pon
b.
Untuk
60 P2 =
2400 B2 = P2/N2 = 40 pon
·
nomor
menjadi pokok karena akan berpengaruh pada bahan baku produksi
·
nomor
akan berubah pada twist sehingga beresiko pada perubahan nomor Karena terjadi
perubahan panjang benang.
·
denier
untuk benang filament
·
Ne
dan Nm dipakai untuk benang2 staple
makasih udah membantu tugas saya :)
BalasHapussama_sama... jangn kapok kunjungi blog ini sobat :)
Hapuskeren keren cuma kurang rapi kk.pengendong belajar sama kk tenteng pengukuran :):):)
Hapussip abis
BalasHapusoke,, semoga bermanfaat ;)
BalasHapussungguh membantu sekali....makasih ya......
BalasHapussama_sama :)
Hapusmbak saya tertarik ulasan sistem penomeran benang maupun ulasan spinning plan, bisa ba mbak aku minta terutama spinning plan dalam bentuk makalah atau dokumen word., karena artikel yang di blog tidak bisa terbaca semua.
BalasHapusbisas dikirim ke alamat emailku : turahno71@gmail.com
Terima kasih atas perhatianya.
salam
anda jurusan apa? dari universitas mana?
BalasHapusmaaf blom bisa saya kasih, karena itu pun dari dosen saya,
terimakasih ^^
blognya bagus... sangaat bermanfaat terutama bagi saya dan teman2 saya yang berkuliah di Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil Bandung ^_^
BalasHapusteruskan kreasinya
terimakasih :D
http://www.produkanda.com/sell/201503/55496--specialist-customs-clearance-import-resmi-dan-borongan-.html
BalasHapusSalam.kenal
BalasHapussalam...
HapusSalam.kenal
BalasHapusSelamat siang, saya mau tanya kenapa satuan beratnya 9000 meter? Terimakasih
BalasHapusSelamat siang, saya mau tanya kenapa satuan beratnya 9000 meter? Terimakasih
BalasHapusklo di bungkus benangnya hanya dituliskan 3d...bisa tau tidak ketebalan benanngnya?
BalasHapus